BERUNTUNGLAH bagi X-aholic yang memiliki sahabat. Orang kedua setelah keluerga yang sangat berarti adalah sahabat, ia ada disaat kita sedih. Ia selalu mendukung apa yang terbaik bagi kita. Begitu pula anak-anak Teens Crazy, yang beranggotakan Juma, Zisca, Feni, Melina, Nana, dan Adventy, persahabatan yang terbentuk pada okober 2009 ini membuat mereka tambah erat. Apa sih yang membuat mereka bersahabat? Ada nggak ya pengalaman senang dan sedih bareng? Kupas semuanya di rubric X-Real kali ini ya guys.
Teens Crazy terbentuk karena karakter dan kesukaan mereka yang sama-sama gokil. Persahabatan yang isinya cewek manis ini sudah lama terbentuk, satu tahun lalu tepatnya.
”Nama pershabatan kita awalnya Teens Lovers, tapi berganti Jadi Teensz Crazy. Ceritanya kita lagi beli gorengan di depan sekolah, SMA N 11 Jambi, trus pas ngomong-ngomong yang nggak penting, tiba-tiba terbesit di otak kami kata GILA. Waktu itu kita nih emang ’gila’ banget, hehe, akhirnya nama pun berubah atas persetujuan teman-teman,” ujar Zisca yang diamini oleh enam anggota lainnya.
Kegokilan Teensz Crazy banyak banget nih. Zisca dan Melina mengakui sering memperdebatkan hal-hal sepele. ”Contohnya aku bilang ke Zisca, ”Eh rambut tuh benerin lah,”,trus si Zisca nggak terima gitu,” kata Melina. Acara debat ini pun berlangsung beberapa lama dan satu sama lain kena debat juga. Meski gokil mereka ini hanya konsumsi Teensz Crazy, tapi mereka juga pernah gokil-gokilan di depan guru. Akibatnya mereka pun kena tegur sang guru. Duh, gokilnya yang kayak gimana sih sampai-sampai kena marah guru?
Suara cewek emang paling dominan kalo lagi ngomong. Buktinya aja anggota Teensz Crazy nggak pernah berhenti ketika Xpresi mewawancarai mereka lho. Kadang mereka juga beda pendapat dimanapun.
”Kalo beda pendapat, kita langsung kompromi ama teman lain. Pernah sih ada cekcok, tapi setelah kita bicarain baik-baik akhirnya kita akur lagi. Hikmahnya sih, kita bisa tahu sifat masing-masing Teensz Crazy dan saling mengerti satu sama lain,”ungkap Adventy.
Ngomongin soal basecamp, nggak lengkap rasanya kalo acara kumpul nggak punya tempat nongkrong favorit, right? Khusus basecamp, anak-anak Teensz Crazy paling demen ke rumah Nana. ”Rumah Nana dekat sekolah kita, dan lingkungan rumah dia tuh sejuk, so basecampkita disana,” ujar Feni.
”Bahkan kalo main ke kamar dia, kita suka berantakin nggak jelas gitu, hehe... Untungnya Nana nggak marah. Trus mama dia baik banget ama Teensz Crazy, kami suka dikasih makan, hehe...” kata Yana sambil melirik Nana.
Orangtua Teensz Crazy sangat mendukung persahabatan mereka. Teensz Crazy pun udah tahu masing-masing anggota keluarganya, jadi nggak masalah ama persahabatan mereka.
”Orangtua kami tahu kalo kami sahabatan, dan juga ikut ekskul bareng. Asal yang kami lakukan itun positif, orangtua pasti mendukung. Kami pun nggak mo melanggar nasihat orangtua supaya nggak jalan-jalan terlalu malam,” tutur Feni yang beda kelas ama Teensz Crazy lainnya.
Anyway, mereka sih berharap agar persahabatan Teensz Crazy bisa langgeng dan tetap gila. Wah, Xpresi pasti doain kok guys. Btw, nih dia segelintir harapan dari Teensz Crazy tentang persahabatan mereka. Wish you luck guys! Juma: ”Makin kompak aja buat Teensz Crazy.” Zisca: ”Jangan lupakan aku ya.” Yana: ”Semoga makin gila dan narsis!” Feni: ”Berharap Teensz Crazy bisa dikenal banyak orang.” Nana: ”Dewasa dalam menyelesaikan masalah.” Melina: ”Semoga kita selalu bersama sampai tua nanti.”
( Dikutip dari Harian Jambi Ekspres Edisi Rabu, 27-Oktober-2010 )
Ini salah satu foto Teens Crazy di Rubrik Jambi Ekspres Edisi Minggu, 25-Juli-2010 ...
yang wktu itu mengisi tema " Nongkrong Bareng ama Temen " dan yg Jdi Modelnya kita gitu * Teens Crazy * :D
So .... Serasa SELEB dinqz !!! , hihihi :p
